Seaweed: Sebuah Keajaiban dari Laut

Posted by Unknown 0 komentar


Rumput laut atau seaweed merupakan salah satu makanan laut yang sudah lama dikenal orang di berbagai wilayah di seluruh penjuru dunia, terutama masyarakat pesisir. Bahkan sekarang, rumput laut banyak digunakan sebagai suplemen anti kanker dan anti berbagai penyakit lainnya, serta sebagai suplemen penting bagi mereka yang berdiet.

Apa saja yang membuat rumput laut begitu ajaib? Simak jawabannya di artikel berikut!

Sekitar 70% lebih wilayah Indonesia terdiri dari lautan. Oleh karena itulah, Indonesia memiliki berbagai kekayaan laut yang beraneka ragam. Dan salah satu hasil laut yang sangat potensial adalah rumput laut. Rumput laut merupakan tumbuhan laut jenis algae atau ganggang multiseluler, yang tidak memiliki akar, batang, dan daun, dengan bentuk yang beraneka ragam, mulai dari bentuk bulat, pipih, tabung atau bercabang-cabang.

Salah satu yang akan kita bahas kali ini adalah rumput laut spirulina, yaitu alga biru-hijau mikroskopis berbentuk kumparan spiral, yang hidup baik di laut maupun air tawar.

Spirulina dihasilkan terutama dari dua spesies cyanobacteria, Arthrospira platensis, dan Arthrospira maxima. Arthrospira dibudidayakan di seluruh dunia, dan banyak digunakan sebagai suplemen. Spirulina sudah menjadi sumber makanan bagi manusia sejak zaman bangsa Aztec dan Mesoamericans pada abad ke-16.

Spirulina adalah sumber nutrisi 100 persen alami karena memiliki kandungan nutrisi yang sangat lengkap dan baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian manusia. Jenis rumput laut ini memiliki berbagai manfaat kesehatan, di antaranya,

* Meningkatkan Imunitas
Penelitian menyatakan bahwa rumput laut ini bisa menjadi stimulan dalam proses penyembuhan kanker lewat kemampuannya meningkatkan daya tahan tubuh. Spirulina bekerja dengan meningkatkan produksi antibodi, cytokines, (protein pelawan infeksi), dan sel lain yang meningkatkan imunitas sehingga membantu menyembuhkan infeksi dan penyakit kronis seperti kanker.

* Mencegah Anemia
Penelitian juga membuktikan bahwa, rumput laut jenis spiriluna juga dapat menstabilkan jumlah sel-sel darah merah, sel-sel darah putih, dan hemoglobin. Selain itu, spirulinaberfungsi mengurangi efek samping terhambatnya produksi sel-sel penghasil sel darah. Penelitian membuktikan bahwa spirulina meningkatkan hematopoiesis, yakni pembentukan sel darah merah. Itu diyakini karena tingginya kandungan zat besi di dalamnya.

* Mengatasi Alergi
Spirulina juga dapat melawan reksi alergi dengan cara mencegah pelepasan histamin atau zat yang menyebabkan gejala alergi seperti hidung tersumbat dan mata berair.

* Mengurangi Risiko Kanker
Spirulina berguna menunjang fungsi kardiovaskuler dan keseimbangan kolesterol, memperbaiki fungsi pencernaan, meningkatkan fungsi detoksifikasi serta mengurangi risiko kanker dengan melindungi tubuh dari radikal bebas.

Begitu banyak manfaat kesehatan yang ditawarkan dari tumbuhan laut ini. Itulah sebabnya Anda disarankan untuk mengonsumsi rumput laut untuk meningkatkan kesehatan Anda. Untuk mengetahui lebih jauh seputar manfaat dan kandungan gizi yang terdapat pada rumput laut, kita akan kupas pada artikel selanjutnya.





0 komentar:

Posting Komentar